Ini Dia Perilaku Pelajar dan Mahasiswa Jaman Sekarang



Ijazah tidak menjamin kita bisa masuk surga. Ijazah juga tidak selamannya bisa menjamin kita bekerja di perusahaan ternama.  TIdak dapat dipungkiri, ijazah menjadi modal utama untuk melamar pekerjaan. Hingga muncul kasus pemalsuan ijazah.
Sesekali bertanya pada diriku sendiri, lebih penting ijazah atau lebih penting pendidikan? Pendidikan? Pertanyaanku ini membuat kepalaku terasa pusing. Pusing, karena pendidikan pun menjadi media untuk pamer dan membanggakan diri. Baik secara langsung maupun tidak langsung. Misalnya saat ada orang yang bertanya “Kamu kuliah dimana?” maka dengan bangga akan menjawab “Aku kuliah di UGM”, “Aku di ITB” atau “Aku kuliah di luar negeri”. Ih WOW bukan??? Memang, tetapi kembali lagi, dimanapun mengenyam pendidikan, harusnya dikembalikan pada si pelaku sendiri.
Ketika aku masih kecil, masih SD sebagian besar teman-temanku mengenakan baju seragam baru yang rapi dan bersih. Selain itu, mereka juga memamerkan tas, sepatu, dan diskrip mereka yang bagus dan mahal. Sedangkan, ada anak-anak lain yang tidak mampu membeli tas, sepatu dan diskrip baru, setiap ajaran baru hanya diam. Iri. Dan, nampaknya iripun tidak pantas bagi mereka yang miskin.
Atau cerita lain ketika aku masih duduk di Perguruan Tinggi. Banyak yang mengunakan motor bagus, setiap ada motor keluaran baru selalu beli baru. Atau, membeli gadget  baru setiap ada keluaran terbaru. Ada juga yang menggunakan tas cantik ke kuliah seperti tas kantoran, banyak pula yang ke kampus mengenakan tas seperti artis papan triplek. Banyak pula, setiap pagi masih diberi uang saku jajan dan uang bensin. Setiap kali memfotocopi dan membeli buku juga sudah diberi anggaran atau masih bisa meminta kepada orangtua. Yah, secara tidak langsung, orangtualah yang selama ini membiayai semua tetekbengek selama kuliah bukan?

Sedangkan, di luar sana. Mungkin orang-orang terdekatmu yang tidak bisa menikmati itu semua. Harus mencari sendiri untuk bisa seperti yang kita lakukan. Atau, jauh di luar sana, adik-adik yang ingin meneruskan sekolah hingga tamat SMP dan taman SMA/K/MA pun sebuah kemustahilan. Ada banyak hal kendala adik-adik kita di luar sana.
Meskipun beberapa sekolah bebas biaya administrasi, tetapi masih tetap saja ada biaya diluar pendidikan yang tidak sedikit. So, apapun itu usaha dan upaya orangtua kita selama ini dalam membiayai pendidikan kita, sampai detik ini, syukurilah. Bagaimanapun itu, orangtua adalah satu-satunya pahlawan yang paling berjasa dan berperan banyak terhadap hidup kita.
Jika tanpa usaha dan upaya kedua orangtua, kita bukanlah apa-apa. Hal yang paling membahagiakan itu bukan karena kaya atau miskin orangtua kita, tapi semiskin dan sekaya apapun orangtua kita, jika tidak peduli dengan pendidikan dan masa depan kita, mau dikata apalah kita. Seberuntung-beruntungnya kita, lebih beruntung yang terlahir sebagai orang miskin tetapi orangtua banting tulang memperjuangkan pendidikan kita. Itulah orang yang beruntung.
Ini Dia Perilaku Pelajar dan Mahasiswa Jaman Sekarang Ini Dia Perilaku Pelajar dan Mahasiswa Jaman Sekarang Reviewed by elisa on Friday, June 26, 2015 Rating: 5

2 comments:

  1. bener, ijazah gak jamin masuk surga nda terus juga percuma klo ilmunya gak dapet karena sekolahnya asal-asalan...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yap, betul. Sekolah tetap menjadi pintu gerbang, namun tidak menjamin. Jika tidak bisa masuk lewat pintu gerbang, masih banyak pintur gerbang yang lain ^_^

      Delete

Sahabat

Powered by Blogger.